Jakarta, landbank.co.id – Persib Bandung bersiap menghadapi laga lanjutan BRI Liga 1 2024/2025melawan PSS Sleman pada Sabtu, 26 April 2025.
Meski PSS saat ini berada di dasar klasemen, Maung Bandung tidak mau terlena dan tetap waspada terhadap ancaman tim yang sedang berjuang keras menghindari degradasi.
Pelatih Persib, Bojan Hodak, mengingatkan anak asuhnya agar tidak mengulangi kesalahan saat menghadapi tim papan bawah seperti Madura United FC dan Semen Padang FC, di mana Persib gagal meraih kemenangan.
“Ini tidak mudah. Ingat, Persib kesulitan melawan tim papan bawah. Contohnya, Madura United yang termasuk tim terbawah, kami tidak pernah menang atas mereka musim ini. Bahkan, kami hanya bermain imbang melawan Semen Padang,” ujar Hodak seperti dikutip dari ligaindonesiabaru.com Jumat, 26 April 2025.
Hodak mengungkapkan bahwa salah satu masalah utama adalah mentalitas pemain yang terkadang terlalu santai ketika berhadapan dengan tim berperingkat rendah. Selain itu, ekspektasi tinggi dari suporter justru bisa menjadi beban tersendiri.
“Masalahnya, pemain sering terlalu rileks dalam pertandingan seperti ini. Ditambah lagi, tekanan dari luar sangat besar. Semua orang mengharapkan kemenangan mudah, tapi di lapangan, situasinya tidak semudah itu,” tegas pelatih asal Kroasia itu.
Hodak juga mengingatkan bahwa PSS Sleman kini berbeda dibandingkan pertemuan pertama. Setelah mengganti pelatih dengan Pieter Huistra (mantan pelatih Borneo FC), performa Super Elang Jawamulai menunjukkan peningkatan.
“Beberapa tim papan bawah membaik di paruh kedua musim. Ada yang merekrut pemain baru, ada juga yang mengganti pelatih. PSS sekarang jauh lebih terorganisir dibanding putaran pertama,” jelas Hodak.
Persib saat ini berada di posisi 3 klasemen dengan 53 poin, sementara PSS Sleman tertahan di posisi 18 dengan 20 poin. Meski demikian, Hodak menekankan bahwa statistik klasemen tidak boleh menipu.
“Kami harus bermain serius sejak menit pertama. Tidak ada ruang untuk kesalahan, karena PSS pasti akan memberikan perlawanan sengit demi bertahan di Liga 1,” tandasnya.