Pada 30 September 2025, ACES memiliki 257 gerai ritel yang meliputi area antara lain Jabodetabek, Bandung, Gresik, Yogyakarta, Semarang, Malang, Aceh, Bali, Medan, dan Batam.
Aspirasi Hidup Indonesia berencana menambah berkisar 25-30 toko di berbagai wilayah Indonesia pada 2025.
Terkait hal itu, sepanjang tahun 2025, Aspirasi Hidup Indonesia (AHI) menyiapkan belanja modal (capital expenditure/capex) berkisar Rp250-300 miliar.
Gerai Aspirasi Hidup Indonesia mengusung sejumlah merek yaitu AZKO, ATARU, Pendopo, dan Toys Kingdom.
Ke depan, AHI juga terus memperkuat posisinya di industri ritel Indonesia melalui pengembangan portofolio produk dari 52 home brands yang telah dikenal dekat dengan pelanggan, seperti KRISBOW, KRIS, KLAZ, STORA, SOLEIL, dan lainnya.
ACES juga akan mengoptimalkan layanan omnichannel melalui aplikasi ruparupa sebagai wujud “the future of retail”, serta menghadirkan solusi kebutuhan rumah dan hidup dari A sampai Z dengan layanan komprehensif dan ide-ide kolaboratif.
Terkini, pada 30 Oktober 2025, AHI meresmikan konsep terbaru AZKO di Pondok Indah Mall 1, Jakarta, menawarkan sentuhan berbeda dengan wajah toko yang lebih fresh dan digital-interactive.
Baca juga: Terus Tambah Gerai, ACES Raup Laba Bersih Rp574 Miliar
Mengutip laman AHI, toko ini menyuguhkan berbagai hal baru, termasuk Inspirative Trend Zone serta koleksi produk rumah tangga dan gaya hidup yang telah dikurasi, lebih trendi dan modern.
“Dalam bisnis ritel, kami meyakini bahwa adaptasi dan relevansi terhadap kebutuhan pelanggan adalah kunci keberlanjutan,” ujar ujar Gregory S Widjaja, direktur PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk dilansir laman AHI.
Karena itu, tambah dia, di usia ke-30 tahun perjalanan ACES di Indonesia, pihaknya mempersembahkan konsep terbaru AZKO dengan tampilan yang lebih kekinian dan selaras dengan gaya hidup pelanggan yang dinamis.
“Pembaruan ini menjadi wujud komitmen kami untuk terus berinovasi dan melangkah lebih jauh bersama pelanggan, menghadirkan pengalaman belanja yang lebih menarik secara visual dan emosional, sekaligus mencerminkan semangat #SerbaLebihdiAZKO,” kata dia.
Sementara itu, per akhir September 2025, Aspirasi Hidup Indonesia memiliki total aset Rp,815 triliun, sedangkan pada akhir Desember 2024 sebesar Rp8,19 triliun.
Sebaliknya, liabilitas ACES naik menjadi Rp1,70 triliun pada akhir September 2025 dibandingkan dengan akhir 2024 yang senilai Rp1,67 triliun.
Baca juga: Berbekal 245 Toko, ACES Raup Pendapatan Rp8,58 Triliun
Hal serupa terjadi di lini ekuitas. Bila per akhir Desember 2024 masih sebesar Rp6,51 triliun, kini pada akhir September 2025 tercatat sebesar Rp6,44 triliun.
Per akhir September 2025, pemegang saham Aspirasi Hidup Indonesia terdiri atas PT Kawan Lama Sejahtera sebesar 60 persen, Kuncoro Wibowo (presiden komisaris) 0,00 persen, dan masyarakat 40 persen.
(*)





