Site icon Landbank.co.id

Penjualan Rumah PURI Berlari

Penjualan rumah PT Puri Global Sukses Tbk (PURI) berlari cepat pada semester pertama 2025 disandingkan dengan periode sama 2024/foto: capture puri

Jakarta, landbank.co.id– Penjualan rumah PT Puri Global Sukses Tbk (PURI) berlari cepat pada semester pertama 2025 disandingkan dengan periode sama 2024.

Mengutip laporan keuangan PT Puri Global Sukses Tbk, emiten berkode saham PURI ini membukukan penjualan rumah Rp10,39 miliar pada enam bulan pertama 2025 melonjak sekitar 196 persen dibandingkan dengan periode sama 2024.

Maklum, pada periode sama 2024, PT Puri Global Sukses Tbk baru membungkus penjualan rumah senilai Rp3,51 miliar.

Penjualan rumah menyumbang sekitar 58 persen terhadap total pendapatan PURI sepanjang Januari-Juni 2025 yang sebesar Rp17,97 miliar.

Kontributor kedua terbesar adalah penjualan apartemen, yakni sebesar Rp5,17 miliar atau setara dengan sektiar 29 persen dari total pendapatan.

Penyumbang pendapatan PURI lainnya adalah dari segmen rumah toko (ruko) Rp1,43 miliar dan pendapatan lainnya sebesar Rp973,72 juta.

Baca juga: Tambah Land Bank di Batam, Omzet PURI Diprediksi Terkerek

Manajemen PURI menerangkan, pendapatan rumah dan ruko untuk periode enam bulan pertama 2025 dan 2024 berasal dari penjualan rumah proyek Monde Raffle Residence, The Monde Signature, dan De Monde Bay kepada pihak ketiga.

Lalu, pendapatan apartemen pada semester pertama 2025 dan 2024 merupakan pendapatan atas penjualan unit apartemen proyek Permata Residences kepada pihak ketiga.

Secara akumulasi, per akhir Juni 2025, pendapatan PURI melejit sekitar 132 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama 2024.

Per akhir Juni 2024, pendapatan PURI senilai Rp7,73 miliar, sebaliknya, kini melompat ke level Rp17,97 miliar.

Pada semester pertama 2025, PURI memperkecil kerugian bila disandingkan dengan periode sama 2024, yakni dari Rp6,96 miliar menjadi Rp2,97 miliar.

Sementara itu, jumlah aset PURI tercatat senilai Rp539,47 miliar pada akhir Juni 2025, sedangkan per akhir Desember 2024 sebesar Rp487,04 miliar.

Baca juga: Mengenal Tiga Strategi PURI di Kancah Bisnis Properti

Liabilitas PURI meningkat dari Rp372,65 miliar pada akhir 2024 menjadi sebesar Rp428,63 miliar pada semester pertama 2025.

Di sisi ekuitas, PURI membukukan sebesar Rp110,84 miliar per akhir Juni 2025, sedangkan pada akhir 2024 senilai Rp114,38 miliar.

 

Tiga Strategi

Sementara itu, manajemen Puri Global Sukses memiliki tiga strategi dalam mengarungi bisnis properti.

Pertama, strategi menekankan kepada pertumbuhan yang berkelanjutan.

Lalu, kedua, menitik beratkan pada penekanan perkembangan supply chain.

Kemudian, strategi ketiga adalah melakukan penekanan pada pemanfaatan aset dan modal secara efisien.

“Dalam hal pemanfaatan aset dan modal secara efisien dilakukan Perseroan dengan mengalokasikan aset agar dapat digunakan secara efektif dan efisien,” dilansir manajemen PURI.

Baca juga: PURI Raup Omzet Rp332 Miliar dari The Monde City

Perseroan melakukan pemanfaatan aset secara efisien, berupa, pemeliharaan aset secara berkala untuk mencegah terjadinya penurunan nilai. Memanfaatkan aset yang tidak dipakai secara efisien sebagai properti investasi yang dapat memberikan kontribusi sebagai recurring income.

Untuk efisiensi modal, dari sisi pendanaan, Perseroan terus memperhatikan keseimbangan pendanaan internal dan eksternal yang optimal, sehingga Perseroan mampu menangkap peluang baru di dalam kerangka manajemen risiko.

“Perseroan lebih memprioritaskan kebutuhan dana untuk modal kerja dipenuhi dengan cash operasional Perseroan berupa pembayaran uang muka pembeli dan serta mendapatkan pendanaan dari Lembaga keuangan, namun dana dari lembaga keuangan atau bank bersifat cadangan atau emergency fund untuk efisiensi Cost of Loan,” kata manajemen PURI.

Per akhir Juni 2025, pemegang saham PURI mencakup PT Bumi Kreasi Baru 76,80 persen, Eko Saputro Wijaya 0,80 persen, David Tantri 0,80 persen, Helli Saputra 0,80 persen, dan Wagiman 0,80 persen.

Baca juga: PURI Raup Omzet Rp332 Miliar dari The Monde City

Selain itu, masyarakat yang mencakup Ong Yick Sing 5,15 persen dan mereka yang di bawah 5 persen sebanyak 14,85 persen.

 

(*)

Exit mobile version