Sumbangan penjualan apartemen terhadap total pendapatan EMDE setara dengan sekitar 41 persen pada rentang kuartal pertama 2025.
Salah satu proyek apartemen EMDE adalah Cinere Terra Suite. Apartemen ini merupakan hunian premium yang menawarkan kenyamanan hidup modern dengan lokasi strategis di kawasan Cinere.
Hunian vertikal ini menghadirkan desain arsitektur yang elegan dengan fasilitas lengkap untuk mendukung gaya hidup eksklusif.
“Dikelilingi oleh aksesibilitas yang mudah menuju berbagai pusat bisnis dan hiburan di Jakarta Selatan dan Depok, Cinere Terra Suite menjadi pilihan ideal bagi mereka yang menginginkan kenyamanan, privasi, serta investas properti yang menjanjikan,” dilansir materi paparan publik Perseroan.
Raih Laba
Pada kuartal pertama 2025, total pendapatan EMDE naik sekitar 15 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2024.
Baca juga: Legitnya Penjualan Apartemen Megapolitan Development Kuartal Pertama 2025
Per akhir Maret 2025, pendapatan EMDE sebesar Rp50,19 miliar, sedangkan pada periode yang sama 2024 sekitar Rp43,56 miliar.
Megapolitan Development mampu membalikkan keadaan pada triwulan pertama 2025 dibandingkan dengan triwulan sama 2024, yakni dari merugi Rp7,88 miliar jadi membungkus laba bersih Rp1,11 miliar.
Megapolitan Development melihat sinyal kuat pemilihan sektor properti pada 2025.
“Meskipun sektor properti sepanjang 2024 masih menunjukkan kelesuan akibat dinamika politik dan penurunan daya beli masyarakat, kami melihat adanya sinyal pemulihan yang semakin kuat untuk tahun 2025,” urai manajemen Megapolitan Development dilansir Laporan Tahunan & Keberlanjutan 2024.
Per akhir Maret 2025, pemegang saham EMDE mencakup PT Cosmopolitan Persada Developments sebesar 66,78 persen, DBS Bank LTD SG-PB CLIENTS 6,90 persen, Lora Melani Lowas Barak Rimba 3,93 persen, dan masyarakat 22,40 persen.
(*)