Jakarta, landbank.co.id– Penjualan rumah tinggal PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) naik 8 persen menjadi Rp1,27 triliun pada 2024 dibandingkan setahun sebelumnya.
Mengutip laporan keuangan PT Agung Podomoro Land Tbk, pada 2023, penjualan rumah tinggal emiten berkode saham APLN ini tercatat sekitar Rp1,18 triliun.
Penjualan rumah tinggal menyumbang sekitar 23 persen terhadap total pendapatan APLN tahun 2024 yang menyentuh angka Rp5,57 triliun.
Selain rumah tinggal, penjualan apartemen dan rumah toko APLN juga terlihat meningkat pada 2024. Penjualan apartemen naik dari Rp483,74 miliar menjadi Rp630,56 miliar.
Kemudian, untuk rumah toko naik dari semula Rp129,00 miliar pada 2023 menjadi Rp262,36 miliar setahun kemudian.
Baca juga: Begini Dampak Penjualan Hotel Pullman Ciawi bagi APLN
Penyumbang terbesar kepada pendapatan APLN tahun 2024 terlihat dari penjualan hotel. Mengutip laporan keuangan itu, penjualan hotel menyumbang Rp1,68 triliun atau sekitar 30 persen.
Sebagaimana diberitakan landbank.co.id, pada 2024, APLN menjual Hotel Pullman Ciawi Hills Resort Spa & Convention, Bogor, Jawa Barat.
”Pada hari Kamis, 14 November 2024, PAP, anak perusahaan Perseroan yang bertindak selaku penjual melakukan penjualan atas aset berupa tanah dan bangunan berkaitan dengan Hotel Pullman Ciawi Vimala Hills Resort Spa & Convention serta bidang-bidang tanah lainnya kepada PT Bangun Loka Indah,” papar manajemen APLN, kala itu.
Tahun 2024, APLN memiliki delapan hotel yang tersebar di sejumlah kota.
Hotel-hotel itu mencakup Pullman Grand Central, Indigo Bali Seminyak, Ibis Styles Grand Central, dan Pullman Vimala Hills.
Selain itu, Amaris Thamrin City, Harris Festival City Link, Pop Festival Citylink, dan 101 Kelapa Gading.
Sementara itu, secara keseluruhan, penjualan APLN tahun 2024 naik menjadi Rp5,57 triliun dibandingkan pada 2023 yang masih di level Rp4,67 triliun.
Laba bersih APLN tahun 2024 turun menjadi Rp633,86 miliar dibandingkan Rp1,08 trilun pada setahun sebelumnya.
(*)