Jakarta, landbank.co.id – Pemerintah resmi menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Kesejahteraan Rakyat (BLT Kesra) 2025 mulai hari ini, Senin (20/10/2025).
Program ini menjadi salah satu langkah strategis pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat dan memperkuat ketahanan ekonomi rakyat di tengah tekanan inflasi menjelang akhir tahun.
Menurut data Kementerian Sosial (Kemensos), BLT Kesra akan diberikan kepada 35.046.783 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Bantuan ini mencakup periode Oktober hingga Desember 2025, namun penyalurannya dilakukan satu kali pencairan penuh pada bulan Oktober.
Apa Itu BLT Kesra 2025?
BLT Kesra merupakan bantuan tambahan non-reguler di luar program bansos rutin Kemensos. Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menjelaskan bahwa bantuan ini diberikan sebagai stimulus sementara (BLTS) untuk membantu masyarakat menghadapi tekanan ekonomi di triwulan keempat tahun 2025.
“Katakanlah kalau di 3 bulan ke-4 ini dapat Rp600 ribu. Ada tambahan dari Bapak Presiden, Rp300 ribu kali 3. Berarti Rp900 ribu. Maka KPM sembako pada 3 bulan ke-4 ini mendapatkan Rp1,5 juta setiap keluarga,” jelas Gus Ipul, Jumat (17/10/2025).
Dengan demikian, setiap keluarga penerima manfaat akan menerima total Rp1,5 juta, yang terdiri dari bantuan reguler dan tambahan BLT Kesra.
Siapa Saja Penerima BLT Kesra 2025?
Pemerintah menegaskan bahwa penerima BLT Kesra berasal dari Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN), khususnya masyarakat yang masuk desil 1 hingga 4, atau kelompok berpendapatan rendah.
Penyaluran dana dilakukan secara bertahap melalui Bank Himbara (Himpunan Bank Milik Negara) seperti BRI, BNI, Mandiri, dan BTN, serta PT Pos Indonesia untuk wilayah tanpa akses perbankan.
Gus Ipul juga mengingatkan agar bantuan digunakan secara bijak.
“Dana ini harus digunakan sesuai peruntukan, jangan untuk hal-hal yang tidak bermanfaat, apalagi untuk judol (judi online),” tegasnya.
Nominal dan Dampak Ekonomi
BLT Kesra diberikan sebesar Rp300.000 per bulan selama tiga bulan, dengan total Rp900.000 per KPM. Jika digabungkan dengan bantuan reguler lainnya, maka total nilai bantuan sosial yang diterima mencapai Rp1,5 juta per keluarga.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan bahwa program ini memiliki dampak besar terhadap konsumsi masyarakat.
“Jumlah ini lebih tinggi dari sebelumnya dan bisa menjangkau 104 juta orang, jika diasumsikan satu keluarga terdiri dari empat anggota,” ujar Airlangga saat peluncuran BLT Kesra di Kantor Pos Cikini, Jakarta, Jumat (17/10/2025).
Airlangga juga menekankan pentingnya peran BLT Kesra dalam menjaga stabilitas ekonomi nasional dan menekan potensi kenaikan harga bahan pokok menjelang akhir tahun.
Cara Mengecek Penerima BLT Kesra 2025
Masyarakat dapat melakukan pengecekan status penerimaan bantuan melalui laman resmi cekbansos.kemensos.go.id.
Langkahnya mudah:
-
Kunjungi situs web resmi Kemensos.
-
Masukkan nama lengkap sesuai KTP.
-
Pilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan.
-
Masukkan kode verifikasi captcha.
-
Klik Cari Data untuk melihat status penerima bantuan.
(*)