Jakarta, landbank.co.id– Pengembang properti PT Modernland Realty Tbk (MDLN) meraih penjualan rumah tinggal dan rumah toko (ruko) sebesar Rp600,28 miliar pada 2024.
Dalam laporan keuangan emiten properti berkode saham MDLN ini terlihat bahwa penjualan 2024 tumbuh sekitar 26 persen, mengingat tahun 2023 masih sebesar Rp476,23 miliar.
Segmen rumah tinggal dan ruko menyumbang sekitar 59 persen terhadap total pendapatan Modernland tahun 2024 yang sebesar Rp1,01 triliun.
Tahun 2024, kontributor kedua terbesar terhadap pundi-pundi pendapatan Modernland bersumber dari penjualan tanah yang sebesar Rp172,57 miliar.
Baca juga: Super Cluster Great Britania Bisa jadi Pilihan Home Seeker di Tangerang
Penjualan tanah kontribusinya menyentuh 17 persen terhadap total pendapatan, sedangkan setahun sebelumnya menyumbang sekitar 34 persen.
Secara keseluruhan, pendapatan Modernland pada 2024 turun tipis dibandingkan setahun sebelumnya, yakni dari Rp1,15 triliun menjadi Rp1,01 triliun.
Sekalipun pendapatan relatif stabil, Modernland harus membukukan rugi Rp690,27 miliar pada 2024, melonjak dibandingkan tahun 2023 yang sekitar Rp101,97 miliar.
Sementara itu, aset MDLN tercatat sebesar Rp13,56 triliun pada 2024, turun tipis dibandingkan tahun 2023 yang senilai Rp13,68 triliun.
MDLN membukukan peningkatan liabilitas pada 2024, yakni menjadai Rp10,10 triliun dari semula Rp9,57 triliun per akhir Desember 2023.
Penurunan juga terjadi di ekuitas. Pada 2024, ekuitas MDLN sebesar Rp3,45 triliun, sedangkan setahun sebelumnya senilai Rp4,11 triliun.
(*)