Jakarta, landbank.co.id– Kalangan generasi muda yang mencakul milenial dan Gen Z diajak memanfaatkan pembiayaan perumahan Tapera untuk memiliki rumah.
“Komposisi penduduk terbesar di Indonesia merupakan milenial dan Gen Z. Rata-rata milenial di Indonesia merupakan kelompok masyarakta berpenghasilan rendah (MBR). Sehingga dengan kondisi ini sebaiknya kaum Milenial dan Gen Z, dapat memanfaatkan program pembiayaan perumahan melalui BP Tapera,” Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan, Kementerian PUPR, Herry TZ dikutip laman tapera.go.id, belum lama ini.
Dari data BPS Tahun 2020 yang disampaikan Herry TZ, terdapat 70,72% penduduk dalam usia produktif (15-64 tahun), dengan laju pertumbuhan sebesar 1,25%.
Populasi penduduk yang merupakan milenial mencapai 25,87% atau sebanyak 69,9 juta jiwa dengan penghasilan rata-rata Rp3,19 juta.
Lalu, untuk Gen Z mencapai 27,94% atau sebanyak 75,4 juta jiwa dengan rata-rata penghasilan Rp2,01 juta.
Berdasarkan Indonesia Milenial Report alasan para milenial tidak membeli rumah sebagian besar karena belum mampu secara finansial (53%), belum menemukan yang tepat (29%), masih ada cicilan lain (10%), belum perlu (5%) dan belum terpikir (3%).
Komisioner BP Tapera, Adi Setianto menyampaikan bahwa kaum milenial dan Gen Z tidak perlu khawatir tidak dapat memiliki rumah.
“Melalui pembiayaan KPR Rumah Tapera, kaum milenial dan Gen Z dapat memiliki rumah pertamanya dengan persyaratan batas maksimal penghasilan sebesari Rp8 juta dan cicilannya hanya mulai Rp989 ribuan serta konsep pembiayaannya dapat dilakukan sesuai prinsip syariah,” papar Adi Setianto.
Kaum milenial dan Gen Z, kata Adi Setianto, dapat membeli rumah Tapera yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
“Seluruh segmentasi pekerjaan mulai dari ASN, pekerja swasta dan pekerja mandiri bisa memanfaatkan rumah Tapera. Khusus untuk pekerja mandiri, kaum Milenial dan Gen Z bisa memiliki rumah melalui tabungan rumah Tapera,” tutur dia.
Sementara itu, Direktur Consumer BTN, Hirwandi Gafar menyampaikan, dari riset yang dilakukan, kriteria hunian bagi milenial adalah lokasi perumahan yang berada di pinggir kota atau di perbatasan kota, tersedianya fasilitas pendidikan, kesehatan, dan hiburan serta transportasi umum.
“Nasabah yang termasuk dalam kategori milenial dan Gen Z mendominasi realisasi KPR hingga 71% sehingga Milenial dan Gen Z jangan ragu untuk memiliki rumah karena hidup tidak cuma tentang hari ini,” kata Hirwandi.
(*)