Jakarta, landbank.co.id– Program mudik gratis dan link pendaftarannya bisa ditemui dengan mudah oleh masyarakat yang ingin pulang kampung secara cuma-cuma untuk Lebaran tahun 2024 melalui jagat maya.
Salah satu link pendaftaran mudik gratis tahun 2024 itu adalah yang diselenggarakan oleh kementerian perhubungan (kemenhub).
Dalam program mudik gratis itu salah satu yang dapat dimanfaatkan masyarakat adalah perjalanan pulang kampung dengan menggunakan kapal lalut.
Untuk pulang kampung menggunakan kapal laut, PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni menyediakan 19 kapal untuk melayani program mudik gratis pada angkutan Lebaran 2024.
Program mudik dengan kapal Pelni yang diselenggarakan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tersebut total menyediakan tempat untuk 13.012 penumpang atau pax dengan berbagai tujuan.
“Program tiket gratis dari Kemenhub ini menyediakan kuota terbatas untuk mudik dan balik pada ruas yang sama. Kami memastikan armada yang terlibat dalam kondisi baik dengan alat keselamatan yang memadai agar pelayaran berlangsung aman dan nyaman,” kata Kepala Kesekretariatan Perusahaan Pelni Evan Eryanto dikutip Antara, Senin, 18 Maret 2024.
Adapun periode perjalanan paling awal untuk angkutan mudik gratis akan berlangsung pada 27 Maret 2024 untuk lintas Ternate-Sanana menggunakan KM Sangiang dengan kuota 100 penumpang dan lintas Batam-Jakarta dengan KM Kelud dengan kuota dan tanggal perjalanan yang sama.
Sementara itu, perjalanan terakhir untuk arus balik akan berlangsung di lintas Baubau-Balikpapan dengan KM Lambelu dengan kuota 100 penumpang pada 25 April 2024.
Evan mengatakan untuk pendaftaran program mudi gratis tersebut telah dimulai per 18 Maret 2024 secara langsung di seluruh Kantor Cabang Pelni sesuai lintas keberangkatan dengan cukup membawa identitas diri yang akan melakukan perjalanan.
Berikut lintas dan jadwal pelayaran program mudik gratis angkutan Lebaran 2024 dengan kapal Pelni:
- Sorong-Ambon (30 Maret kuota 300 pax), Ambon-Sorong (21 April kuota 300 pax)
- Ambon-Makassar (4 April kuota 400 pax), Makassar-Ambon (17 April kuota 400 pax)
- Ternate-Ambon (30 Maret kuota 300 pax), Ambon-Ternate (14 April kuota 300 pax)
- Makassar-Bima (6 April kuota 325 pax), Bima-Makassar (14 April kuota 325 pax)
- Makassar-Labuan Bajo (6 April kuota 300 pax), Labuan Bajo- Makassar (21 April kuota 300 pax)
- Batam-Belawan (7 April kuota 772 pax), Belawan-Batam (18 April kuota 780 pax)
- Sampit-Semarang (8 April kuota 500 pax), Semarang-Sampit (17 April kuota 500 pax)
- Kumai-Surabya (7 April kuota 500 pax), Surabaya-Kumai (16 April kuota 500 pax)
- Bitung-Ternate (29 Maret kuota 300 pax), Ternate-Bitung (15 April kuota 300 pax)
- Bontang-Awerange (30 Maret kuota 400 pax), Awerange-Bontang (16 April kuota 400 pax)
- Jakarta-Batam (29 Maret kuota 200 pax), Batam-Jakarta (13 April kuota 200 pax)
- Jakarta-Makassar (1 April kuota 355 pax), Makassar-Jakarta (14 April kuota 355 pax)
- Balikpapan-Parepare (5 April kuota 300 pax), Parepare- Balikpapan (17 April kuota 300 pax)
- Ambon-Sanana (5 April kuota 100 pax)
- Namlea-Sanana (6 April kuota 100 pax)
- Fakfak-Geser (3 April kuota 100 pax)
- Fakfak-Banda (3 April kuota 100 pax)
- Ternate-Sanana (27 Maret kuota 100 pax)
- Ambon-Banda (7 April kuota 100 pax), Banda-Ambon (14 April kuota 100 pax)
- Ambon-Namlea (31 Maret kuota 100 pax), Namlea-Ambon (14 April kuota 100 pax)
- Kijang-Kupang (28 Maret kuota 100 pax), Kupang-Kijang (18 April kuota 100 pax)
- Kijang-Lewoleba (28 Maret kuota 100 pax), Lewoleba-Kijang (18 April kuota 100 pax)
- Kijang-Maumere (28 Maret kuota 100 pax), Maumere-Kijang (19 April kuota 100 pax)
- Kijang-Jakarta (28 Maret kuota 200 pax), Jakarta-Kijang (23 April kuota 200 pax)
- Kijang-Tarempa (2 April kuota 100 pax)
- Kijang-Natuna (2 April kuota 100 pax)
- Batam-Jakarta (27 Maret kuota 200 pax), Jakarta-Batam (15 April kuota 200 pax)
- Balikpapan-Baubau (7 April kuota 100 pax), Baubau-Balikpapan (25 April kuota 100 pax)
- Fakfak-Kaimana (2 April kuota 100 pax), Kaimana-Fakfak (15 April kuota 100 pax)
- Manokwari-Sorong (4 April kuota 100 pax), Sorong-Manokwari (15 April kuota 100 pax).
Syarat Mudik Laut
Pendaftaran dimulai pada 13 Maret 2024 – 7 April 2024
- Satu peserta harus memiliki KTP, Kartu Keluarga, SIM C, STNK
- Tidak membawa barang dalam ukuran atau jumlah berlebihan, yang dapat mengganggu mobilitas dan stabilitas saat mengendarai motor.
- Masing-masing peserta dan penumpang wajib membawa helm sebagai kelengkapan keselamatan wajib dalam berkendara.
Verifikasi Calon Peserta Arus Mudik, mulai 15 Maret 2024, setiap hari pukul 09.00 s.d. 16.00 WIB (termasuk hari libur dan tanggal merah) di:
Terminal Penumpang Nusantara Pelabuhan Utama Tanjung Priok Jl. Panaitan No. 105, Tanjung Priok – Jakarta Utara
Kantor Kementerian Perhubungan RI, Jl. Medan Merdeka Barat No. 8 Jakarta Pusat (wajib menggunakan kemeja atau polo shirt dan menggunakan sepatu. Mengingat keterbatasan lahan parkir maka disarankan untuk tidak membawa kendaraan, atau memarkir kendaraan di tempat lain)
Verifikasi Calon Peserta Arus Balik (Hanya untuk Peserta Arus Balik Semarang ke Jakarta saja yang berdomisili di Semarang dan sekitarnya), mulai 22 Maret 2024, (termasuk hari libur dan tanggal merah) di Kantor KSOP Kelas I Tanjung Emas, Jl. Yos Sudarso No.30, Bandarharjo, Kec. Semarang Utara, Kota Semarang – Jawa Tengah
Berikut ini link pendaftaran mudik gratis kemenhub tahun 2024. Dapat pula KLIK DI SINI.
(*)