Jakarta, landbank.co.id– PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) mencatat peningkatan laba bersih sekitar 131 persen pada 2024 dibandingkan dengan setahun sebelumnya.
Mengutip laporan keuangan emiten properti berkode saham PANI itu terlihat bahwa laba bersih perseroan masih bercokol di level Rp270,03 miliar pada 2023, namun melejit jadi Rp623,91 miliar pada 2024.
Peningkatan laba bersih PANI itu tak terlepas dari kemampuan pemilik proyek PIK 2 dalam mengemas pendapatan pada 2024.
Masih mengutip laporan keuangan tersebut, pada akhir 2024, pendapatan PANI tercatat sekitar Rp2,83 triliun, sedangkan pada periode sama 2023 masih di level Rp2,15 triliun.
Pendapatan PANI pada 2024 terutama bersumber dari penjualan tanah dan bangunan yang menyumbang sekitar Rp2,77 triliun atau berkontribusi sekitar 98 persen terhadap total pendapatan.
Bila dibandingkan dengan setahun sebelumnya, pendapatan dari lini penjualan tanah dan bangunan terlihat menanjak, maklum per akhir 2023 masih sebesar Rp2,12 triliun.
Baca juga: Prapenjualan Residensial PANI Melejit
Sumber pendapatan PANI pada 2024 juga datang dari lini sewa, yakni Rp1 miliar dan pendapatan lainnya Rp55,10 miliar.
Di bagian lain, aset PANI terlihat meningkat dari Rp33,71 triliun pada 2023 menjadi Rp45,38 triliun akhir tahun 2024.
Dari sisi liabilitas, PANI mencatat peningkatan pada 2024, yakni dari Rp14,62 triliun menjadi Rp18,78 triliun.
Sementara itu, ekuitas PANI juga menanjak, yakni dari Rp19,08 triliun menjadi Rp26,59 triliun per akhir 2024.
(*)