KPR BNI Griya Tumbuh 10,3 Persen pada Kuartal I/2024
Secara keseluruhan, total kredit BNI sepanjang kuartal I 2024 tercatat sebesar Rp695,16 triliun atau tumbuh 9,6 persen yoy jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai Rp634,3 triliun.
Perseroan mencatat, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta sebesar Rp272,1 triliun atau tumbuh 14 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2023. Selain itu, penyaluran kredit ke BUMN tercatat sebesar Rp102,7 triliun atau tumbuh 23 persen dibandingkan kuartal I 2023.
Di sepanjang tiga bulan pertama tahun ini, BNI juga mencatat kinerja signifikan pada pengembangan segmen pembiayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) melalui perusahaan anak PT Bank Hibank Indonesia (hibank) yang tumbuh 72 persen yoy.
Adapun non performing loan (NPL) gross BNI turun dari 2,8 persen pada kuartal I 2023 menjadi 2,0 persen pada kuartal I-2024. Hal ini diikuti dengan credit cost yang menurun 40 basis poin yoy menjadi 1,0 persen pada kuartal I 2024. Sedangkan rasio Loan at Risk (LAR) turun ke level 13,3 persen dari tahun sebelumnya pada level 16,3 persen.
(*)