Jakarta, landbank.co.id – Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Wamen PU) Diana Kusumastuti meminta Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) untuk segera melakukan preservasi jalan tol.
Menurut Wamen PU Diana, hal itu guna memastikan kelancaran dan keselamatan arus mudik Lebaran 2025 yang diperkirakan berlangsung pada 31 Maret hingga 1 April 2025.
Preservasi jalan tol ini mencakup perawatan, perbaikan, dan pencegahan terhadap kerusakan jalan tol agar tetap berfungsi dengan baik selama periode mudik.
Baca Juga: Dinas Perhubungan Kabupaten Pasuruan Gelar Mudik Gratis 2025, Ada Link Daftar di Sini
Diana mengingatkan bahwa waktu yang tersisa untuk persiapan mudik relatif singkat, mengingat mulai H-15 Lebaran, tidak boleh ada pekerjaan konstruksi besar di jalan tol.
“Setelah libur 5 hari ini, mulai besok sampai lebaran kita masih punya waktu 1,5 bulan. Karena mulai H-15 lebaran sudah tidak boleh ada pekerjaan konstruksi. Saya mengingatkan untuk dilakukan perbaikan terus secara berkala dan yang ada lubang. Nanti lebaran curah hujan tidak terlalu tinggi, berarti jalan aman dari air dan lubang,” ujar Diana Kusumastuti dikutip dari laman resmi Kementerian PU Kamis, 30 Januari 2025.
Dalam arahannya, Wamen PU menekankan pentingnya keamanan dan keselamatan pengendara sebagai prioritas utama.
“Jalan tol yang kita bangun harus aman. Kalau ada lubang harus ditutup segera karena kita memberikan pelayanan ke masyarakat, yang paling penting keselamatan pengguna jalan,” kata Diana.
Baca Juga: Link Daftar Mudik Gratis Lebaran 2025 Pemkot Semarang
Salah satu faktor penyebab kerusakan jalan tol, menurut Wamen, adalah curah hujan yang ekstrem yang sering terjadi di akhir dan awal tahun.