Jakarta, landbank.co.id– Laju penanaman modal dalam negeri (PMDN) maupun penanaman modal asing (PMA) di sektor hotel dan restoran terus melenggang pada 2024.
Mengutip data Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal, tahun 2024, dana yang dibenamkan di sektor hotel dan restoran menyentuh Rp39,47 triliun.
Data itu juga memerlihatkan bahwa aliran investasi di sektor hotel dan restoran mayoritas masih berasal dari PMDN, yakni sekitar Rp24,13 triliun.
Aliran dana dari PMA bertengger di level Rp15,33 triliun pada 2024.
Baca juga: Begini Kata Ekonom Usai Danantara Diresmikan
Masih mengutip data Kementerian Investasi/BKPM, investasi sektor hotel dan restoran tahun 2024 tersebar di dalam 47.140 proyek.
Mayoritas proyek yang mendapat kucuran investasi adalah besutan PMDN, yakni 30.441 proyek, sedangkan PMA sebanyak 16.699 proyek.
Dukungan Pemerintah
Sementara itu, Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) mengharapkan pemerintah menjadikan sektor pariwisata sebagai salah satu prioritas untuk mendorong pertumbuhan perekonomian bangsa di masa depan.
Baca juga: Kuartal Pertama, Bisnis Hotel Cenderung Melambat
“Kita harus bisa, kita harus menunjukkan kepada masyarakat, kepada bangsa ini bahwa pariwisata adalah prioritas,” kata Ketua Umum PHRI Hariyadi B. Sukamdani dalam pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) XVIII PHRI, Selasa, 11 Februari 2025.