Jakarta, landbank.co.id – Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mengalami koreksi tajam pada perdagangan Selasa, 30 Desember 2025.
Berdasarkan pantauan dari laman resmi Logam Mulia, harga emas Antam anjlok Rp95.000 menjadi Rp2.501.000 per gram, dari posisi sebelumnya Rp2.596.000 per gram.
Penurunan signifikan ini sekaligus mengakhiri tren penguatan emas Antam yang sempat mencetak rekor tertinggi dalam beberapa hari terakhir.
Selain itu, harga jual kembali emas Antam atau buyback juga ikut melemah menjadi Rp2.360.000 per gram.
Koreksi harga emas Antam terjadi di tengah fluktuasi harga emas global serta aksi ambil untung investor setelah lonjakan harga yang cukup agresif.
Meski turun, harga emas domestik masih bertahan di level relatif tinggi dibandingkan rata-rata pergerakan beberapa pekan sebelumnya.
Sesuai ketentuan perpajakan, transaksi penjualan emas batangan dikenakan potongan pajak berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 34/PMK.10/2017 untuk seluruh jenis emas, mulai dari gramasi 1 gram hingga 1.000 gram.
Penjualan kembali emas batangan ke PT Antam Tbk dengan nilai di atas Rp10 juta dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 1,5 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan 3 persen bagi non-NPWP. PPh 22 atas transaksi buyback tersebut dipotong langsung dari total nilai penjualan kembali.
Sementara itu, pembelian emas batangan juga dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen bagi non-NPWP. Setiap transaksi pembelian emas disertai bukti potong PPh 22 sesuai ketentuan yang berlaku.
Berikut daftar harga emas batangan Antam berdasarkan pecahan gramasi yang tercatat di laman Logam Mulia pada Selasa:
- Emas 0,5 gram: Rp1.300.500
- Emas 1 gram: Rp2.501.000
- Emas 2 gram: Rp4.942.000
- Emas 3 gram: Rp7.388.000
- Emas 5 gram: Rp12.280.000
- Emas 10 gram: Rp24.505.000
- Emas 25 gram: Rp61.137.000
- Emas 50 gram: Rp122.195.000
- Emas 100 gram: Rp244.312.000
- Emas 250 gram: Rp610.515.000
- Emas 500 gram: Rp1.220.820.000
- Emas 1.000 gram: Rp2.441.600.000
(*)





