Jakarta, landbank.co.id– PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK) mencatat pertumbuhan pendapatan sekitar 6 persen sepanjang Januari-Juni 2025 disandingkan dengan periode sama 2024.
Mengutip laporan keuangan PT Wulandari Bangun Laksana Tbk, emiten berkode saham BSBK ini membukukan pendapatan Rp180,72 miliar per akhir Juni 2025.
Sebaliknya, pada periode sama 2024, PT Wulandari Bangun Laksana Tbk mengoleksi pendapatan sebesar Rp170,72 miliar.
Lini usaha sewa menjadi kontributor pemasukan utama BSBK sepanjang semester pertama 2025, yakni senilai Rp92,89 miliar atau setara dengan sekitar 51 persen dari total pendapatan.
Baca juga: Tidak Hanya Bangun Apartemen, Ini Strategi BSBK Pada 2025
Pendapatan sewa BSBK pada periode enam bulan pertama 2025 naik tipis dari periode sama 2024 yang tercatat senilai Rp91,81 miliar.
Di lini penjualan apartemen dan kondotel, BSBK harus puas mencatat penurunan pendapatan, yakni dari Rp7,31 miliar menjadi Rp4,48 miliar.
Di sisi lain, laba bersih BSBK tercatat senilai Rp34,38 miliar pada semester pertama 2025, sedangkan pada periode yang sama 2024 sebesar Rp39,82 miliar.
Sementara itu, jumlah aset BSBK per akhir Juni 2025 sebesar Rp2,88 triliun, sedangkan pada akhir Desember 2024 senilai Rp2,86 triliun.
Baca juga: Laba Bersih BSBK Melambung
Liabilitas BSBK tercatat senilai Rp760,75 miliar pada akhir Juni 2025, sebaliknya, pada akhir 2024 masih di level Rp775,58 miliar.