Jakarta, Landbank.co.id – Bank Raya (kode saham: AGRO), sebagai bank digital bagian dari BRI Group, makin serius mendukung pertumbuhan UMKM di Indonesia.
Terbaru, Bank Raya ikut ambil bagian dalam gelaran Pesta Rakyat untuk Indonesia 2025 yang diadakan PT HM Sampoerna Tbk di Convention Hall Smesco, Jakarta Selatan.
Acara ini mengusung tema “Cita, Karya, Suara Bangsa: Perkuat Kemandirian Ekonomi Rakyat”, dan menjadi ajang kolaborasi pelaku usaha sekaligus masyarakat untuk memperkuat fondasi ekonomi kerakyatan. Fokus utamanya ada pada peningkatan kualitas SDM dan pemberdayaan UMKM di tanah air.
Dalam kesempatan itu, Bank Raya menjalin kerja sama dengan PT SRC Indonesia Sembilan (SRC), anak usaha Sampoerna yang membina ribuan toko kelontong di seluruh Indonesia.
Lewat kolaborasi ini, mitra SRC bisa mengakses pinjaman produktif dari Bank Raya dengan plafon maksimal hingga Rp100 juta, tentunya disesuaikan dengan perputaran usaha masing-masing mitra.
Bagi pemilik toko kelontong, akses pembiayaan ini jadi angin segar. Sebab, SRC saat ini sudah memiliki lebih dari 250 ribu mitra toko kelontong aktif hingga 2025.
Ekosistem SRC sendiri hadir sebagai wadah pendampingan bisnis berkelanjutan yang membantu UMKM toko kelontong naik kelas dan makin kompetitif.
Kicky Andrie Davetra, Direktur Bisnis Bank Raya, mengatakan bahwa kerja sama dengan SRC sejalan dengan strategi Bank Raya dalam memperluas pasar melalui layanan digital.
“Dengan fasilitas pinjaman digital yang mudah dan cepat dari Bank Raya, harapannya produktivitas mitra SRC bisa bertumbuh lebih pesat ke depannya,” jelasnya.
Dari sisi kinerja, komitmen Bank Raya di bisnis digital mulai terlihat jelas. Per Juni 2025, total kredit Bank Raya tercatat Rp7,3 triliun atau tumbuh 7,5% year on year (yoy).
Pertumbuhan terbesar datang dari segmen kredit digital dengan outstanding mencapai Rp2,6 triliun, melonjak 79,2% yoy.
Bank Raya memastikan ke depan masih akan membuka peluang kerja sama lebih luas, baik dengan ekosistem digital maupun ekosistem usaha lainnya. Tujuannya agar semakin banyak masyarakat yang bisa menikmati akses layanan perbankan digital secara mudah dan cepat.
(*)
