Kedepan, perseroan mengoptimalkan pendapatan berulang atau recurring income yang berasal dari penyewaan atas aset komersial serta aset tetap lain yang saat ini belum teroptimalkan.
Selain itu, atas persediaan landbank perseroan yang cukup besar, perseroan akan engoptimalkan landbank tersebut untuk produk lot komersial untuk sumber pendapatan perseroan.
“ADCP juga saat ini memanfaatkan idle asset untuk pemanfaatan komersial bisnis yang diharapkan dapat menunjang pendapatan lain-lain Perseoran,” papar manajemen ADCP.
Saat ini ADCP masih fokus pada optimalisasi proyek-proyek existing. Seluruh upaya diarahkan untuk mempercepat penyelesaian, meningkatkan serapan pasar, dan memaksimalkan nilai dari proyek-proyek yang sudah dikembangkan.
Baca juga: Disuntik Dana oleh Induk, ADCP: Biayai Proyek Penting
Akan tetapi kedepannya, Perseroan lebih mengoptimalkan kegiatan usaha yang bersumber dari recurring income. Pendapatan berulang tersebut berasal dari optimalisasi atas ruang komersial maupun aset tetap perseroan saat ini.
Strategi Profitabilitas
Sementara itu, manajemen ADCP mengaku telah menyiapkan sejumlah strategi untuk meningkatkan profitabilitas.
Strategi itu mencakup pertama, optimalisasi proyek existing. ADCP fokus pada percepatan penyelesaian dan penyerapan unit di proyek TOD untuk meningkatkan cash flow dan profitabilitas.
Kedua, penguatan modal kerja. Memastikan ketersediaan dana melalui sinergi dengan induk perusahaan, pengendalian biaya, serta percepatan penerimaan kas.
Baca juga: ADCP Tentukan Penggunaan Laba Bersih Awal Juni 2025
Strategi ketiga, diversifikasi pendapatan. Memaksimalkan potensi kawasan komersial dan fasilitas pendukung untuk menambah sumber pendapatan berulang.
Keempat, peningkatan efisiensi operasional. Implementasi pengendalian biaya yang ketat, optimalisasi proses internal, dan digitalisasi sistem.
Selain itu, strategi kelima, penguatan brand dan pemasaran. Peningkatan strategi pemasaran yang terintegrasi, memperkuat positioning produk sebagai hunian terintegrasi berbasis transportasi.
(*)