Begini Peringkat Nilai ESG Emiten Properti 2025

Nilai ESG dengan skor di rentang 0-10 masuk dalam kategori negligible atau memiliki risiko ESG yang dapat diabaikan/foto: landbank.co.id

Jakarta, landbank.co.id- Peringkat nilai environmental, social, dan governance (lingkungan, sosial, dan tata kelola) atau nilai ESG emiten properti di Bursa Efek Indonesia (BEI) terjadi perubahan.

Mengutip laman resmi BEI Senin, 6 Januari 2025 terlihat bahwa PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) semula pada November 2024 di urutan kelima, kini berada di posisi keenam.

Bacaan Lainnya

Sekalipun demikian, masih mengutip laman tersebut, nilai ESG BSDE tetap yakni sebesar 14,83.

Posisi kelima dari 80 daftar emiten yang mendapat nilai ESG di laman BEI kini ditempati oleh perusahaan PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) dengan nilai 14,66.

Dalam daftar 80 perusahaan tersebut terdapat lima emiten properti.

Selain BSDE, emiten properti lainnya adalah PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), yakni di posisi ke-22.

Peringkat nilai ESG PWON itu meningkat, maklum pada November 2024, posisi pemilik pusat perbelanjaan Gandaria City Jakarta itu masih di level 27. (lihat daftar nilai ESG emiten properti di halaman 2)

Masih mengutip laman BEI (idx.co.id), dalam penilaian skor ESG, emiten dikelompokkan pada salah satu dari lima kategori yang mencakup negligible, yakni dianggap memiliki risiko ESG yang dapat diabaikan dengan rentang skor 0-10.

Lalu, low, dianggap memiliki risiko ESG yang rendah (skor 10-20).

Pos terkait